Rabu, 04 Juni 2014

Raja - Raja Kerajaan Majapahit


Ken Arok (1222-1227 M)
                Tahukah anda kapan Kerajaan Singasari berdiri dan siapakah Ken Arok itu ? Menurut kitab Pararaton. Ken Arok adalah anak dari seorang petani dari desa Pangkur, di sebelah timur Gunung Kawi. Daerah Malang. Ibu Ken Arok bernama Ken Endok. Berkat jasa dari seorang pendeta yang bernama Lohgawe, Ken Arok menjadi pengawal pribadi akuwu/bupati Tumapel bernama Tunggul Ametung. Tunggul Ametung memiliki istri bernama Ken Ddedes. Ken Arok memiliki keinginan untuk memperistri Ken Ddedes dan membunuh Tunggul Ametung. Tunggul Ametung dapat dibunuh oleh Ken Arok dengan keris Mpu Gandring. Kemudian Ken Arok menjadi pengusa di Tumapel dan memperistri Ken Dedes. Pada waktu itu Tumapel menjadi daerah bawahan Raja Kertajaya (Kediri). Ken Arok ingin menjadi raja, maka ia merencanakan menyerang Kediri. Atas dukungan kaum pendeta pada tahun 1222 M, Ken Arok menyerang Kediri dan berhasil menaklukkan Kediri. Setelah Kediri berhasil di taklukkan, maka seluruh wilayah Kediri dipersatukan dengan Tumapel dan lahirlah Kerajaan Singasari.
                Setelah berdiri Kerajaan Singasari, Ken Arok menjadi raja pertama dengan gelar Sri Ranggah Rajasa Sang Amurwabhumi. Ken Arok memerintah Singasari selama 5 tahun. Padatahun 1227 M Ken Arok dibunuh oleh seorang pesuruh atas perintah Anusapati. Anusapati adalah putra Ken Dedes dengan Tunggul Ametung. Jenazah Ken Arok di candikan di Kagenengan dalam bangunan perpaduan Syiwa-Budha. Bersama Ken Umang, Ken Arok memiliki 4 putra (Panji Tohjaya, Panji Sudatu, Panji Wergola dan Dewi Rambi), sedangkan bersama Ken Dedes, Ken Arok memiliki anak bernama Mahisa Wonga Teleng, Panji Saprang, Agnibhaya, dan Dewi Rimbu.

Anusapati (1227-1248)
                Pada tahun 1227 M Anusapati naik tahta di Kerajaan Singasari. Anusapati memerintah selama 21 tahun. Berita mengenai kematian Ken Arokakhirnya sampai juga ke Tohjaya. Tohjaya membalas dendam kematian ayahnya dengan membunuh Anusapati dan menduduki tahta Kerajaan Singasari. Anusapati dicandikan di Candi Kidal dekat kota Malang sekarang. Anusapati memiliki seorang putra bernama Ranggawuni.

Tohjaya (1248)
                Masa pemerintahan Tohjaya hanya beberapa bulan, Ranggawuni, anak dar Ranggawuni pun menyerang Singasari untuk balas dendam. Tohjaya berhasil melarikan diri, namun meninggal di daerah Katang Lumbang akibat luka0luka yang dideritanya.

Ranggawuni (1248-1268 M)
                Ranggawuni naik tahta di Kerajaan Singasari dengan gelar Sri Jaya Wisnuwardhana. Dalam memerintah, Ranggawuni didampingi oleh Mahesa Cempaja yang berkedudukan sebagai Ratu Anggabaya. Mahesa Cempaka yang berkedudukan sebagai Ratu Anggabaya. Mahesa Cempaka bergelar Narasimshamurti .Pada tahun 1268 M Ranggawi=uni meninggal dunia dan di candikan di dua tempatyaitu sebagai Syiwa di Waleri dan Sebagai Budha Amoghapasa di Jajagu (Candi Jago) . Tidak lama kemudian Mahesa Cempaka meninggal dan dicandikan di Kumeper dan Wudi Kucor.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar